"We are not professional film critics. We just want to enjoy and to give our opinions about movies. If you have different opinion from us, we would be very happy. Because it shows that we live in a very complex society, with many different thoughts, opinions, and taste. So the movie makers will be challenged to always satisfy their audiences and they will make more and more great movies of all times..."

- Ode & Yanti -

Saturday 15 August 2009

Pom Poko (1994)


Genre: Animation, Comedy, Drama, Fantasy
MPAA
: Rated PG for violence, scary images and thematic elements
.
Company
: Studio Ghibli

Director
: Isao Takahata

Cast
: Shinco Kokontei, Makoto Nonomura, Shigeru Izumiya
Runtime: 119 min
Recommendations
: 7/10


Film ini adalah salah satu film produksi Studio Ghibli, sebuah studio film animasi Jepang yang banyak menghasilkan anime menarik karya animator Jepang. Bagi yang pernah menonton atau setidaknya mendengar Spirited Away, Princess Mononoke, My Neighbor Totoro, maka Pom Poko adalah salah satu karya dari orang yang sama yang menghasilkan anime fenomenal Grave of the Fireflies.

Ceritanya berkisar seputar perseteruan antara manusia dan rakun (raccoon). Dikisahkan di sebuah hutan yang dihuni oleh banyak rakun, kedamaian kehidupan mereka terganggu oleh manusia yang berusaha merubah hutan tempat tinggal rakun-rakun menjadi perumahan manusia. Rakun-rakun yang sebenarnya bisa berjalan dengan 2 kaki saat tidak ada manusia, dan mempunyai kemampuan bertransformasi (berubah bentuk), mengadakan pertemuan untuk menentukan tindakan apa yang harus dilakukan menghadapi keadaan tersebut. Pertemuan tersebut memutuskan untuk mengirim 2 rakun mencari pertolongan pada rakun ahli transformasi di tempat lain, sementara mereka yang menunggu berlatih melakukan transformasi.

Menunggu datangnya bantuan dari ahli transformasi, rakun-rakun yang tinggal dan sudah terlatih bertransformasi, mulai melakukan berbagai cara untuk menghabat pekerjaan konstruksi yang dilakukan manusia. Mereka mengubah bentuk mereka menjadi hantu dan menakut-nakuti pekerja konstruksi. Tapi usaha mereka tidak menghentikan pekerjaan konstruksi, karena setiap kali mereka berhasil menakuti para pekerja, maka esoknya akan ada pekerja baru yang menggantikan. Bahkan saat mereka merusak peralatan berat milik manusia, hal itu tidak menghentikan pekerjaan konstruksi. Beberapa rakun yang tidak sabaran terus berusaha agar para rakun berperang dan membinasakan manusia, tapi ide ini ditentang karena rakun ternyata butuh dan menyukai dunia manusia (terutama makanan manusia).

Saat bantuan dari ahli transformasi datang, para rakun berlatih keras untuk bisa melancarkan serangan besar pada manusia. Lalu akankah rakun-rakun ini berhasil menghentikan manusia menghancurkan hutan rumah mereka? Kisah selengkapnya bisa anda saksikan sendiri.

Anime-anime buatan Studio Ghibli selalu menarik dari segi cerita. Dari segi gambar, jangan pernah membandingkan film mereka dengan film buatan Pixar Animation atau Dreamworks Animation, karena film-film Studio Ghibli masih menggunakan format film kartun klasik tanpa teknologi rekayasa gambar yang canggih (CGI). Menyaksikan film Studio Ghibli seperti menyaksikan film animasi klasik buatan Disney, penuh imajinasi, dengan cerita yang menarik. Benar-benar film yang menghibur.

No comments:

Post a Comment

Please share your opinions here :)